Kamis, 30 Oktober 2008

Cara hitung cicilan KPR

Sering sekali klien-klien saya bertanya jika mereka ingin menggunakan fasilitas KPR, berapa plafon KPR yang bisa mereka dapatkan. Dulu saya – sesuai petunjuk Account Officer Bank pemberi KPR – akan menjawab besaran cicilan maksimum adalah 30% dari jumlah penghasilan bulanan.

Jawaban standar. Logikanya kepuasan konsumen yang standar pula. Namun di kemudian hari, karena banyak bersilaturahmi dengan kawan-kawan yang sudah jago dalam pembiayaan KPR, maka saya mendapatkan formula Analisa Kelayakan KPR yang meski sederhana, tapi saya bisa bicara banyak.

Dalam spreadsheet ini saya bisa bicara berapa seharusnya uang muka yang musti dibayarkan untuk memperoleh hasil yang sesuai dengan penghasilan klien. Saya juga lebih PD (percaya diri) untuk membawa klien saya ke Bank karena saya sudah tahu perkiraan keputusan KPR. Pun saya berani memperjuangkan KPR klien saya sampai GOL jika menurut analisa saya, klien sebenarnya memiliki kemampuan membayar kembali.

Saya juga bisa mencetaknya dan memberikan kepada klien sebagai oleh-oleh (baca tulisan saya tentang Lima Jurus Men-deal-kan Produk Properti Anda). Singkat cerita klien saya puas hanya dengan pelayanan tambahan yang sangat sederhana sebenarnya.

Speadsheet ini bermanfaat untuk Anda sebagai Marketing Property atau untuk diri Anda sendiri jika Anda bermaksud memperoleh pembiayaan KPR. Jadi Anda mau ?

Speadsheet format Excel ini dapat Anda peroleh gratis hanya dengan - satu - mendaftarkan diri dengan menulis email kosong ke yukbisnisproperti-subscribe@yahoogroups.com atau kedua - mendaftarkan email Anda untuk berlangganan blog ini (klik di sini untuk mendaftar) dan melakukan konfirmasi atas pendaftaran tersebut melalui email Anda.

Kemudian jangan lupa isi comment yang cukup sederhana saja dan jangan lupa cantumkan alamat email Anda di dalamnya. Insya Allah dalam waktu selambat-lambatnya 3 x 24 Jam, speadsheet akan terkirim ke email Anda.

Sumber : http://aryodiponegoro.wordpress.com

Read more...

Jumat, 24 Oktober 2008

info t'BARU

Perumahan Muslim
Cinere Insani Residence

"Hunian Nyaman & Investasi Strategis
"

Dapatkan Segera DISKON sampai dengan 42 juta, sebelum HARGA NAIK per 29 Oktober 2008.

Keterangan lebih lanjut Hubungi :

Kantor Pemasaran 021 - 7788 4437 atau 98526929

Read more...

Sabtu, 11 Oktober 2008

Memilih Tempat Tinggal

Ketika saya ditanya apakah hidup saya cukup bahagia? Saya menjawab syukurlah saya lagi bahagia. Mengapa demikian? Karena saya punya penghasilan, punya seorang istri dan seorang anak.

Ternyata menurut ilmu psikologi positif ada hal lain yang sangat menentukan tingkat kebahagiaan seseorang yaitu tempat dan lingkungan dimana kita tinggal.

Kita tahu bahwa rumah mewah belum tentu membuat orang bahagia, demikian pula setumpuk sertifikat deposito. Jadi selayaknya memilih tempat tinggal bukan hanya dilihat dari luasnya saja atau paling dekat ke tempat kerja. Tetapi lebih dari itu yaitu tempat yang paling membahagiakan buat kita.

Berikut beberapa acuan dari Penelope Trunk dalam memilih tempat tinggal.

  1. Pilihlah tempat tinggal sesuai kemampuan ekonomi Anda.

    Uang tidak dapat memberi kebahagiaan. Tetapi Anda tidak akan nyaman bila mempunyai penghasilan jauh dibawah rata-rata tetangga dilingkungan Anda.Begitu pula sebaliknya ketika penghasilan Anda jauh diatas rata-rata, maka Anda akan menjadi sorotan dan “andalan sumbangan” di lingkungan tersebut.

    Pengembang perumahan telah menyiasati dengan pembangunan sistem cluster yang disesuaikan dengan harga rumah yang hampir sama. Mereka berasumsi dengan harga rumah dilokasi tersebut sekitar Rp 150 juta, maka penghasilan penghuninya kurang lebih sama.

  2. Ingatlah kemungkinan Anda akan berpindah pekerjaan

    Karir Anda mungkin tidak selamanya di tempat yang sekarang. Ada kemungkinan mutasi ke luar daerah atau bahkan bagi pegawai swasta pindah kerja ke perusahaan lain jadi hal biasa. Jadi hindarilah mengambil keputusan membeli tempat tinggal atas alasan dekat tempat kerja sekarang. Banyak hal lain yang akan membuat Anda dan keluarga bahagia selain kedekatan Anda dengan tempat kerja. Jadi jangan jadikan ini sebagai alasan utama.

  3. Banyak persyaratan bukan berarti lebih baik.

    Terlalu banyak syarat dan pertimbangan dalam memilih tempat tinggal tidak akan menjadi lebih baik malah akan membuat Anda semakin bingung. Sulit menemukan tempat tinggal yang akan memberikan semua yang Anda perlukan.

  4. Tempat sekolah anak

    Tempat sekolah Anak adalah penting. Bahkan sekarang ada kecenderungan sekolah yang bagus biayanya mahal. Tetapi jangan dibuat sulit. Akan terlihat wajar bila Anda mengatakan sekolah dimanapun pasti baik untuk anak Anda. Buatlah evaluasi secara obyektif. Sesuaikan dengan kondisi keuangan dan jarak. Terlalu memaksakan sesuatu tidak akan berakhir baik.

  5. Bertetanggalah dengan orang yang Anda sukai

    Kebahagiaan terbesar dalam hidup adalah menjaga hubungan yang hangat dengan orang lain. Bila Anda bisa berteman dengan tetangga Anda, pasti umur Anda lebih panjang. Bila Anda bisa akrab dengan teman kerja, Anda akan menyukai pekerjaan Anda. Teman akan mengubah hidup Anda. Bertetanggalah dengan yang Anda sukai atau sukailah tetangga Anda. Jadi bertemanlah. Sumber : http://sayasaja.wordpress.com

Read more...

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP